Debit Air yang Tinggi Sebabkan Banjir di Kramat Jati

 

Sumber foto: Tribratanews

JKT Zone - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sebutkan penyebab tanggul kali Hek, Kramat Jati, jebol karena debit air yang tinggi. mengakibatkan banjir di sejumlah daerah.

Senin, (25/3/2024) proyek tanggul kali Hek di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur dikabarkan jebol. Berdasarkan informasi yang diunggah oleh akun X @TMCPoldaMetro.

"04.31 akibat proyek tanggul kali Hek jebol, Jl. Raya Bogor tepatnya Traffic Light Hek ada genangan 30 cm, diimbau bagi masyarakat pengguna jalan yang ingin melintas agar mencari rute alternatif," tulis akun X @TMCPoldaMetro.

Mengutip dari DetikNews, “Bukan jebol. Ini karena air melimpas dari titik lokasi yang masih dalam proses pengerjaan,” ucap Subkoordinator Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas SDA DKI, Firmansyah Saputra.

Ia juga menyebutkan proyek tanggul yang saat ini dikerjakan tidaklah jebol. Tanggul ini baik-baik saja. 

Selain jalan Hek Kramat Jati, BPBD DKI mencatat ada 23 RT di Jakarta yang terendam banjir pada Senin pagi. Jumlah titik banjir tersebut meluas, dari yang sebelumnya hanya 19 RT.

Hingga pukul 08.00 WIB, tanggul jebol sudah berhasil diatasi. Petugas prasarana dan sarana umum (PPSU) serta petugas Tata Air bekerja untuk mengatasi luapan air. Arus kendaraan yang sebelumnya terlihat padat sudah mulai lancar.

Teks oleh: Inay Widyaningrum